Karena Yamaha memberikan keleluasaan kepada kedua pembalapnya untuk terlibat dalam hal settingan motor tersebut. Doviziosopun meminta agar Honda bisa menyetujui rencananya tersebut.
“Saya bukan Rossi yang bebas mengembangkan performa motornya sendiri. Honda tidak memberi saya kuasa untuk memodifikasi motor sesuai keinginan saya,” ujar Dovi mengeluh. “Tapi saya mengerti. Permintaan saya terlalu banyak dan mustahil bagi kami untuk melakukannya kala itu. Honda mengatakan lebih baik fokus pada kerja 2010.” lanjut pembalap kebangsaan Italia tersebut.
(yp)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar